Auto Draft

Jangan Kaget, Hal Unik ini Bisa Kamu Temui di Madura

Madura adalah salah satu pulau di Indonesia yang mempunyai banyak sekali keunikan, seperti kebiasaan, bahasa yang digunakan, adat istiadat, dan suku. Orang Madura memang banyak sekali yang merantau dan logat khas mereka juga mudah untuk dikenali.

Selain hal tersebut ternyata ada banyak sekali hal unik yang bisa kita temui di Madura lho. Di bawah ini sudah kami rangkum mengenai 5 hal unik di Madura, antara lain. 

Auto Draft

1. Festival Seni Musik Ul-Daul

Festival seni musik Ul-Daul bisa kamu jumpai pada pesta pernikahan. Di mana Ul-Daul atau daul awalnya berkembang dari seni musik tong-tong yang begitu melekat dengan pulau Madura. Dikarenakan pukulannya dianggap monoton maka tercipta daul dengan irama lebih dinamis.

Di Madureh sendiri untuk harga sewa daul memang cukup mahal karena alat musik yang digunakan juga terbilang lengkap, belum lagi pengeras suara, dan hiasan yang mampu memakan biaya hingga Rp30 juta.

2. Bagi Orang Madura, Barang Rongsokan Cukup Berharga

Sebagian orang beranggapan bahwa barang rongsokan hanyalah sampah saja dan tidak dapat digunakan lagi. Namun hal tersebut tak berlaku untuk orang Madura yang menganggap barang rongsok tidak selalu berdampak negatif.

Nyatanya mereka dapat membuka lapangan pekerjaan seperti bisnis jual beli barang rongsokan dengan omzet puluhan juta rupiah setiap bulannya.

3. Sering Menggunakan Sarung

Di luar Madura, sarung digunakan ketika umat Islam akan salat. Namun berbeda dengan orang Madura yang menggunakan sarung untuk berbagai aktivitas. Bisa dikatakan bahwa sarung adalah outfit andalan orang Madura yang wajib digunakan. Karena hal tersebut maka banyak orang yang menyebut ‘kaum sarungan’ untuk orang Madura.

Ketika kamu mengunjungi Madura maka jangan heran jika kamu menemui banyak orang di sana yang menggunakan sarung. Karena di pulau Madura, sarung bukan hanya digunakan ketika acara keagamaan saja, namun di keseharian mereka juga digunakan.

4. Suka Cita Dilambangkan dengan Memasang Petasan

Untuk menyemarakan acara di pulau Madura, petasan tak boleh ketinggalan. Di Madura apapun acara yang sedang diselenggarakan maka petasan wajib dinyalakan. Petasan ini jadi pertanda bahwa mereka sedang bersuka cita.

Namun sangat disayangkan bahwa kebiasaan memasang petasan ini sebagian besar hanya bisa ditemui di pedesaan Madura saja. Hal tersebut dikarenakan suara petasan yang nyaring sehingga dikhawatirkan mengganggu aktivitas.

5. Laki-laki Sering Membawa Celurit

Meskipun terdengar cukup menyeramkan, namun laki-laki sering membawa celurit di Madura merupakan hal yang begitu wajar. Celurit dibawa untuk melindungi diri dan seakan jadi teman perjalanan sehingga bisa selamat hingga tujuan.

Cara penyimpanan celurit pun tak asal, karena wajib diperhatikan sehingga tidak melukai orang lain. Penggunaannya juga tidak sembarangan.